membangun perencanaan strategis perjuangan serikat pekerja/ buruh (1)

Dalam suatu diskusi kecil dengan beberapa kawan saya di Forum Komunikasi Serikat Pekerja/ Buruh se-Kabupaten Karanganyar/ FKSPBK terjadi suatu perdebatan kecil menyikapi kemana arah kebijakan strategis SP/SB ke depan. Melihat perkembangan SP/SB sekarangan ini sepertinya tidak berkarakter dan berkutat hal-hal yang monoton saja terkait hak-hak normative saja kalau tidak mau saya katakan organisasi SP/SB sekarang ini tidak mempunyai visi dan misi yang jelas. Berkaca kepada organisasi SP/SB di Inggris dan Australia di sana peran SP/SB begitu kuat sehingga kepala pemerintahannya dari kalangan SP/SB melalui Partai Buruhnya.

Dalam beberapa tahun terakhir, perencanaan strategis mulai diyakini oleh SP/SB sebagai alat untuk memperkuat posisi mereka, dibanyak kasus SP/SB menyimpulkan bahwa jika mereka tidak mengubah dan memodernisasi pendekatan mereka terhadap masalah dan tantangan ke-depan, mereka akan kehilangan makin banyak anggota dan posisi tawar di depan pengusaha dan pemerintah. Konsep perencanaan strategis sejak beberapa tahun terakhir telah digunakan secara luas dalam dunia bisnis. Perusahaan meluangkan lebih banyak waktu dan upaya untuk memikirkan strategi agar dapat bertahan. Produk, pesaing, pelanggan, dan potensi pasar diperhitungkan dengan sangat serius. Dari sana, mereka kemudian menentukan target dan tujuan ke arah mana bisnis hendak dibangun, kemudian merumuskan langkah-langkah untuk mewujudkannya. SP/SB memang memiliki dunia dan tantangan yang berbeda dengan lembaga bisnis, akan tetapi organisasi apapun memiliki pilihan-pilihan ke mana dan bagaimana mereka akan berkembang.

MEMAHAMI RENCANA STRATEGIS

Perencanaan strategis membantu SP/SB memperbaharui cara pandang terhadap tantangan dan membantu SP/SB mengidentifikasi langkah yang harus diambil untuk meresponnya. Perencanaan strategis membantu memperjelas:

Cara-cara yang harus ditempuh untuk mengembangkan SP/SB;

Keputusan-keputusan yang harus diambil untuk memastikan SP/SB siap bertahan menghadapi tantangan masa depan.

Para pemimpin SP/SB diharapkan bisa mengidentifikasi Mengapa perencanaan strategis diperlukan? Bagaimana melaksanakan perencanaan dan pengembangan organisasi kedepan? Para pemimpin SP/SB diharuskan dapat menganalisis Situasi lingkungan SP/SB dan perubahan yang sedang berlangsung di organisasi SP/SB, mendefinisikan Visi dan misi untuk SP/SB, Penetapan tujuan dan prioritas, menetapkan Perencanaan, berupa aksi untuk mencapai tujuan, mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki SP/SB, dan mempertimbangkan aspek organisasi, Menjalankan rencana, mengevaluasi, dan mengukur efektivitas.

So bagaimana dengan serikat pekerja anda?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

“711” Memaknai Pitulungan Dan Kawelasan (?)

SELAMAT DATANG DI FSP KEP KSPI KARANGANYAR

Bisa Berimbas PHK Massal, Buruh Garmen dan Tekstil di Karanganyar Juga Tolak Kenaikan BBM